Apa Itu Software Engineering?
Pengertian Software Engineering.
suatu pendekatan teknologi secara sistematis, terstruktur dan disiplin. Meski pada dasarnya merupakan salah satu cabang ilmu komputer guna mengetahui sesuatu yang salah terhadap sebuah perangkat lunak, kini fungsinya melebar lebih luas lagi.
Fungsi software yang paling umum adalah untuk mendeteksi hardware pada komputer, sehingga komputer yang digunakan dapat bekerja dengan baik sesuai pekerjaan yang dilakukan. Software juga berguna sebagai media untuk menghubungkan beberapa software lainnya dengan perangkat keras komputer.
Sejarah Software Engineering
Sejarah. Istilah software engineering, pertama kali digunakan pada akhir tahun 1950-an dan sekitar awal 1960-an. Pada tahun 1968, NATO menyelenggarakan konferensi tentang software engineering di Jerman dan kemudian dilanjutkan pada tahun 1969.
Pada tahun 1960-an hingga 1980-an, banyak masalah yang ditemukan para praktisi pengembangan perangkat lunak. Banyak projek yang gagal, hingga masa ini disebut sebagai krisis perangkat lunak. Kasus kegagalan pengembangan perangkat lunak terjadi mulai dari projek yang melebihi anggaran, hingga kasus yang mengakibatkan kerusakan fisik dan kematian. Salah satu kasus yang terkenal antara lain meledaknya roket Ariane akibat kegagalan perangkat lunak.
Pada tahun 1987, Fred Brooks menulis artikel No Silver Bullet, yang berproposisi bahwa tidak ada satu teknologi atau praktik yang sanggup mencapai 10 kali lipat perbaikan dalam produktivitas pengembangan perangkat lunak dalam tempo 10 tahun.
Sebagian berpendapat, no silver bullet berarti profesi rekayasa perangkat lunak dianggap telah gagal. Namun sebagian yang lain justru beranggapan, hal ini menandakan bahwa bidang profesi rekayasa perangkat lunak telah cukup matang, karena dalam bidang profesi lainnya pun, tidak ada teknik pamungkas yang dapat digunakan dalam berbagai kondisi.
Hal Penting Dalam Software Engineering
1. Pengoperasian
mulai dari budget, efisiensi, ketepatan, fungsi, ketergantungan dan yang tak kalah penting adalah keamanan.
Transisi
Transisi penting ketika suatu aplikasi digeser dari satu platform ke platform lainnya. Jadi, portabilitas, kegunaan dan adaptabilitas ada di area ini.
Pemeliharaan
Ini berfungsi untuk mengetahui bagaimana sebuah aplikasi bekerja setelah adanya pemutakhiran atau pembaruan (update). Aspek-aspek penting yang perlu diperhatikan pasca analisis adalah modularitas, perawatan, fleksibilitas dan skalabilitas.
Metode yang Dapat Digunakan Software Engineer
Adapun metode software engineering dibagi menjadi lima jenis, yaitu metode sekuensial linier, RAD, prototipe, spiral dan 4GT. kekurangannya terletak pada alat bantunya, sebab cuma bisa digunakan untuk aplikasi tertentu saja.
Kemampuan analisis yang mendalam harus dimiliki oleh pengembang perangkat lunak (software developer) tak hanya diinginkan oleh stakeholder, melainkan juga memuaskan penggunanya (end-user). Maka, tugas software engineer adalah memegang peran penting dalam menghasilkan aplikasi atau perangkat lunak yang berkualitas.
Penjelasan Tentang SDLC
SDLC adalah rangkaian tahapan dalam rekayasa perangkat lunak yang bertujuan untuk mengembangkan perangkat lunak yang diusulkan, yaitu communication, requirement gathering, studi kelayakan, sistem analisis, desain software, integrasi, implementasi dan disposisi. Coding dan testing juga masuk dalam kriteria SDLC ini, namun selayaknya dua hal tersebut sudah dilakukan lebih awal.
Comments
Post a Comment